SISWA


SEDIKIT YANG KITA TAHU

Murid kita tiap tahun mengalami perubhan. Mereka  akan mengalami apa yang tidak kita alami. Mereka hidup pada belantar yang belum kita jamah.
Mereka akan menemukan yang mungkin belum pernah kita melihat atau terbersit dalam pikiran. Mereka perlu lentera. Merka perlu tali guna menolong diri mereka sendiri.
Lentera itu agama. Meraka akan mengalami perjalan yang panjang. sepanjang umur yang diberikan oleh yang Maha Kuasa. Sekecil apapun lentera adalah perlu dan berguna. Jika anda berjalan pada pemakaman yang gelap. Anda bisa menabrak orang. Tapi jika orang tersebut menghisap rokok. Anda tak akan menabraknya.. Itulah lentera sekecil apapun itu berguna.
Keputusasaan adalah bencana yang dapat lebih membunuh dari pada  bencana penyebab putus asa.


SIAPA YANG PALING DITAKUTI GUS

Seorang kyai tak ada alasan melupakan pendidikan putranya. Senakal apapun ia tetap dicari saat mengaji. Bahkan sang kyai sendiri yang mencarinya sendiri. Bukan menyuruh santri untuk mencarinya. Padahal sang kyai adalah pembala kitab Bukhori -Muslim. Yang sowan untuk nyantri bukan sekedar orang biasa, ada kyai, dan banyak gus juga.
Suatu saat, putra yang sang kyai ditanya siapa yang paling ditakuti. Bu Nyai apa Pak kyai yang di takuti ?
Dijawab, Pak Kyai ! Mengapa Gus, Karena Kitabnya abah p4enuh makna semua, sedang ibu ada yang bolong. Berarti abah ngajinya sungguh-sungguh.


No comments:

Post a Comment